
Durasi Waktu Baca : 2 Menit Jakarta, Sekolah Cikal. Tari Sandjojo M.Psi, Psikolog, Head of School Cikal dan juga Psikolog Anak dan Keluarga mengungkapkan bahwa apabila program pembelajaran Matematika di jenjang TK benar-benar akan diwajibkan, maka orang tua perlu mengelola ekspektasi dalam mendampingi pembelajaran Matematika anak di jenjang TK dengan cara yang selaras. Hal ini ditujukan agar capaian hasil belajar anak dalam bidang Matematika tidak membuat anak terbebani atau bahkan membuat proses belajar Matematika anak menjadi tidak menyenangkan. Seperti apa maksudnya dari Psikolog Tari? Selengkapnya di bawah ini! Sebagai Psikolog Anak dan Keluarga, Tari mengungkapkan bahwa orang tua perlu memiliki pemahaman yang selaras dengan pendidik di sekolah terkait capaian pemahaman dan pembelajaran Matematika sejak TK. Ia juga menegaskan bahwa perlu adanya pengelolaan ekspektasi terhadap capaian belajar anak. “Orang tua dalam hal ini perlu memiliki pemahaman yang sama agar ekspektasi terhadap pembelajaran matematika ini selaras. Ekspektasi yang berbeda akan membuat pengalaman belajar anak dalam mata pelajaran apapun tidak akan menyenangkan. peran guru di sini tidak cukup hanya menyampaikan informasi tapi juga melakukan percakapan yang reguler dengan orangtua.” jelasnya. Baca Juga : Psikolog Tari Sandjojo Beri Pandangan Tentang Pembelajaran Matetimatika Sejak TK Sebagai praktisi pendidikan, Tari meyakini bahwa sejatinya usulan kebijakan belajar matematika sejak TK adalah sebuah kebijakan yang baik apabila mengadopsi strategi pembelajaran dan logika berpikir yang tepat dan orang tua bisa memahaminya dengan baik. “Sebaik apapun kita sebagai orang tua bersikap antisipatif, penting untuk memahami dulu soal kebijakan belajar Matematika sejak TK ini sebelum kemudian mengambil tindakan-tindakan tertentu, karena jika memang logika berpikir yang dipentingkan dan tetap mengutamakan strategi belajar yang sesuai untuk jenjang TK, maka seharusnya kebijakan ini disambut dengan baik.” ucapnya. Merujuk pada hal tersebut, Tari pun menegaskan bahwa penting bagi orang tua dapat membangun kolaborasi dan komunikasi yang baik dengan guru dan sekolah agar proses belajar Matematika di rumah dan di sekolah tetap selaras dan menyenangkan. “Hal yang kemudian perlu dilakukan adalah memastikan pemahaman yang sama antara semua pengampu kepentingan dan memberikan penguatan keterampilan pada guru dan pembekalan kegiatan bermain di rumah yang bisa membantu orangtua melanjutkan pengalaman belajar matematika yang menyenangkan.” imbuh Tari. (*) Baca Juga : Tari Sandjojo Beri Gambaran Pembelajaran Matematika di TK Cikal Tanyakan informasi mengenai pendaftaran, program hingga kurikulum Cikal melalui Whatsapp berikut : https://bit.ly/cikalcs Artikel ini ditulis dan dipublikasikan oleh Tim Digital Cikal Narasumber : Tari Sandjojo M.Psi, Psikolog, Head of School Cikal Editor : Layla Ali Umar Penulis : Salsabila FitrianaPertama, Kelola Ekspektasi Capaian Anak
Kedua, Bangun Kolaborasi Baik dengan Guru di Sekolah
Informasi Cikal Support Center