3 Faktor Sukses Penampilan Jirolupat dan Pandangan Mentornya!

(Jirolupat, Band Anak dari SD Cikal Lebak Bulus yang aktif dalam berbagai penampilan. Dok. Cikal)

Dalam beberapa kali penampilan, Jirolupat yang terdiri atas tujuh murid kelas 5 SD Cikal Lebak Bulus ini sukses menunjukkan penampilan terbaiknya tanpa ragu dan diapresiasi dengan baik oleh publik.

Kira-kira faktor apa yang menunjang keberhasilan penampilan Tamima Pramundito, Shafiah Luna Kiran Wardana, Maria Anindita Amasti, Tertia Anadare Samiya Merdiaz, Ganendra Adie Wardhana, Mikael Danke Woen, dan Dex Ezekiel Ranggah Soesito sebagai Band? Dan bagaimana mentor dan pelatih Jirolupat menanggapinya? Simak selengkapnya, yuk!

Baca dulu : Berkenalan dengan Jirolupat, Band Anak SD Berbakat  dari Sekolah Cikal Lebak Bulus!

3 Faktor yang Membuat Penampilan Sukses Versi Jirolupat 

Sebagai band anak yang terus  bertumbuh dan berkembang, para personil Jirolupat menyampaikan beberapa faktor penting yang menjadi ukuran ksuksesan penampilan mereka, apa saja ya? 

1. Kekompakan Tim Saat Latihan dan Tampil

Telah tampil dalam berbagai kesempatan sejak resmi rilis di 2023, Tamima, perwakilan Jirolupat, menyebutkan bahwa kekompakan satu sama lain saat bermain menjadi salah satu kunci keberhasilan penampilan. 

“Kita latihan terus sampai bener dan makin dilatih, pas lagi perform atau tampil maka kita tambah bagus.” ucap Tamima. 

2. Mood Tim dan Suasana Acara Tempat Jirolupat Tampil

Indikator kedua yang dipertimbangkan menjadi ukuran penampilan yang berhasil versi Jirolupat adalah mood tim yang baik dan suasana acara mendukung. 

Bagi Shalun, suasana tempat Jirolupat akan tampil seringkali memengaruhi mood dari para personil. 

“Terkadang suasananya bisa mengubah mood kita, Kalau audiensnya kurang semangat itu bisa membuat kita jadi cepet bosan di beberapa kesempatan. Kalau seperti CAD, kan heboh tuh, kita jadi semangat, gitu.” tuturnya.

Tak hanya Shalun, Tita juga berpendapat bahwa bilamana penampilan diapresiasi oleh audience dan suasana meriah, penampilan itu bisa menjadi titik awal dari antusiasme penampilan Jirolupat selanjutnya. 

“Memang kadang-kadang bosan juga di beberapa penampilan,  tapi kayak TPN itu bikin aku senang.  ngga nyangka udah bisa mencapai sampai sini, gitu. Terus ya excited nanti Jirolupat bisa tampil atau sampai mana lagi, gitu.” tambah Tita.

(5 Penampilan Terbaik Jirolupat Band. Dok. Jirolupat)

3. Dukungan dari Orang tua 

Indikator ketiga yang dapat menjadi ukuran keberhasilan Jirolupat versi para personil adalah dukungan dari para orang tua, baik dari pendampingan mengatur jadwal, jadwal penampilan, kostum, dan lainnya. 

“Untuk Jadwal kita, latihan band atau tampil band itu lebih banyak ibu kita yang atur. Jadi, kita ikut aja.” ucap Tertia.

Karina, Ibunda Tamima, menyampaikan bahwa hal terpenting sebagai orang tua yang mendukung anak-anak bermain di Band adalah menyaksikan mereka menjalaninya dengan enjoy, membangun kekompakan, dan menjaga mood mereka di setiap penampilan.

“Bagi kami semua, para Ibu,  anak-anak itu dapat menjalaninya dengan enjoy dulu, karena kalau mereka menikmati pasti akan berusaha,  Selain itu, kalau menikmati kan otomatis ke depannya pasti lebih enak kan? Sama tetep kompak, karena kan ini umurnya bertambah terus, proses pertumbuhannya juga beriringan jadi pasti satu sama lain setiap hari harus saling menyesuaikan emosi, nyesuaiin mood, nyesuaiin karakter.” imbuhnya.

Baca juga : 5 Alasan Sekolah Inklusi Dibutuhkan oleh Anak Berkebutuhan Khusus

Pandangan dan Harapan Mentor Jirolupat 

Muhammad Rafi Abyansyah, Mentor dan Pelatih Jirolupat sertaPendidik Sekolah Cikal, mengungkapkan bahwa masing-masing anak yang menjadi personil dari Jirolupat sendiri pada dasarnya telah memiliki minat dan bakat yang dalam di bidang musik, sehingga ketika bergabung, semua sudah memiliki chemistry tersendiri dan menampilkan performa yang terbaik.

“Anak-anak ini sebetulnya satu angkatan dan akrab, semuanya deket. Jadi, cepet menyatukan semangat mereka. Sejak kecil pun mereka semua sudah bisa main instrumen masing-masing, sehingga sudah ada chemistrynya saat  latihan atau di atas panggung. Saya selalu melihat ketika mereka di atas panggung itu  auranya beda,mereka selalu happily perform, nyantai aja tanpa ada beban dan engga ada masalah apa-apa.” ceritanya dengan suka cita. 

(Kebersamaan Jirolupat dan Om Rafi, sapaannya, mentor Jirolupat dan Pendidik Sekolah Cikal Lebak Bulus. Dok. Cikal)

Bagi Rafi, setiap personil Jirolupat, baik itu Tamima, Shalun, Tita, Tertia, Ganen, Danke, dan Dex setiap detiknya berkembang pesat di musik. Bahkan setiap kali ditantang dengan lagu baru, semua anak antusias mencobanya dan berlatih bersama. 

“Anak-anak yang saya lihat berkembang pesat di musik. Mereka semua di musiknya udah ada bakat, semakin sering dilatih, semakin sering dimentoring, semakin sering ketemu panggung dijamin semakin akan bertumbuh dan bersinar mereka. Enaknya sama mereka adalah ketika dikasih lagu baru dari yang awal mereka engga tahu, mereka bukannya milih engga mau ah, engga suka, tapi mereka mau mencoba.” jelasnya. 

Rafi pun berharap para murid yang kini memegang dua peran, sebagai pelajar dan sebagai musisi di Jirolupat dapat tetap solid berlatih dan mengembangkan bakat. Ia bahkan tak sungkan untuk 

“Saya, sebagai mentor, tidak muluk-muluk harapannya. Saya hanya berharap anak-anak tetap solid. Para orang tuanya yang selalu dukung juga tetap akan solid. Kita akan tetep ada latihan rutin, gitu, aku tetap cariin panggung-panggung buat mereka. Semoga Jirolupat tidak hanya sampai di Primary saja tapi berkelanjutan sampai nanti!” tutupnya dengan penuh haru. 

Pada tahun 2024, JIrolupat akan merilis single lagu pertamanya, lho! Nantikan informasinya melalui akun instagram mereka ya, @jirolupat. Semangat selalu dalam berkarya, Jirolupat!

Baca juga : Sekolah Cikal Lahirkan Pribadi Unggul dengan Keunikannya Hadapi Persaingan Masa Depan

Informasi Cikal Support Center 

Tanyakan informasi mengenai pendaftaran, program hingga kurikulum Cikal melalui Whatsapp berikut :+62 811-1051-1178

Artikel ini ditulis dan dipublikasikan oleh Tim Digital Cikal 

• Narasumber :  

• Jirolupat 

• Para Orang tua Murid Jirolupat 

• Editor : Layla Ali Umar 

• Penulis : Salsabila Fitriana