Mengenal Nailah Putri Sabhira, Alumna Cikal 2020, Nikmati Kuliah Psikologi dan Aktif Kegiatan Pecinta Alam!

Mengenal Nailah Putri Sabhira, Alumna Cikal 2020, Nikmati Kuliah Psikologi dan Aktif Kegiatan Pecinta Alam!

Durasi Waktu Baca : 5 Menit




Jakarta, Sekolah Cikal. Memilih bidang studi perkuliahan yang merefleksikan cabang pengetahuan yang diminati dalam keseharian  untuk secara jangka panjang dapat menjadi jalan untuk berdaya di masyarakat adalah hal yang dilakukan oleh alumni Sekolah Cikal, salah satunya Nailah Putri Sabhira. 


Naila Putri Sabhira atau yang akrab disapa Nailah merupakan alumna Cikal 2020 dari Sekolah Cikal Amri Setu yang kini melanjutkan pendidikan di fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya. Saat ini, Nailah tengah memegang peran sebagai Asisten Dosen Fakultas Psikologi UNIKA Atma Jaya, seraya menikmati hobinya sebagai Pecinta Alam dan berkegiatan di Seni Tari. 


Seperti apa cerita Nailah selengkapnya di bawah ini! 

Cerita Nailah, Alumna Cikal, Dalami Berbagai Pengetahuan di Psikologi 


Dalam rangkaian Cikal Alumni Roadshow 2023, Nailah yang kini tengah menikmati perkuliahannya berbagi cerita kepada peserta publik mengenai pertimbangan memilih jurusan di bidang Psikologi. Ia menyampaikan bahwa memilih program studi Psikologi merupakan jalan untuk meraih 3 pengetahuan di bidang lainnya yang dapat ia raih dalam satu bidang studi.


“Awalnya aku belum tahu ilmu psikologi itu seperti apa, tapi aku lebih terpaparkan dan tergambar jelas saat di Cikal karena ada program Psikologi juga dan saat itu aku mendapatkan introduction yang cukup membayangkan diri aku. Dulunya aku juga suka dunia kriminologi dan dunia desain, dan setelah aku melihat kurikulum di Atmajaya ada mata kuliah Psikologi Forensik dan Psikologi Seni, aku terinspirasi untuk menggabungkan ketiga hal yang aku suka terlebih dahulu, setelah mempelajarinya, aku menjadi lebih yakin memilih studi ini sebagai bagian dari karirku.” ceritanya.


Baca juga : Penuh Inspirasi! Inilah Potret Pelaksanaan Cikal Alumni Roadshow 2023


Nailah yang merupakan lulusan Sekolah Cikal Amri Setu di tahun 2020 ini sebenarnya berhasil diterima di 3 kampus (2 Kampus di Indonesia dan 1 kampus di Korea Selatan). Setelah melakukan refleksi, ia pun akhirnya memutuskan memilih program studi Psikologi di Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya. 


“Selain apply di Indonesia, aku juga coba apply kampus luar negeri, tapi memang pilihan ini bukan menjadi pilihan yang prioritas karena masih ingin S1 di Indonesia terlebih dahulu. Aku waktu itu coba apply di Ewha Womans University di Korea Selatan dan alhamdulillah waktu itu keterima di jurusan Design, namun sayangnya untuk beasiswanya tidak keterima sehingga aku putuskan untuk bulatkan pilihan aku di Indonesia aja.” ungkapnya.


Setelah memilih Psikologi di kampus swasta Indonesia, Nailah pun bertekad untuk semakin mendalami ilmu Psikologi seutuhnya.


“Hal yang mendorong aku untuk mendalami ilmu psikologi karena pada dasarnya aku suka untuk mempelajari sifat manusia, seperti mempelajari masa lalunya, pengalaman lalu tersebut dapat membentuk sifat individu itu di sekarang bagaimana caranya, proses apa saja yang dapat dilalui individu sehingga adanya perubahan dalam sikap dirinya yang sekarang dibandingkan dengan masa lalunya.” ucapnya.

Baca juga : Cerita Nyoman Arya, Alumnus Cikal 2021 : Kuatkan Komitmen Memilih Teknik Mesin Setelah Pertukaran Pelajar ke Jepang!




Keaktifan Nailah, Alumna Cikal, Dari Asisten Dosen, Pecinta Alam hingga Aktif di Komunitas Tari


Menikmati pendidikan di tahun ketiga perkuliahan, Nailah, alumna Cikal, ternyata merupakan salah satu mahasiswi yang aktif berkegiatan sebagai akademisi, sebagai pecinta alam dan juga penari tradisional di organisasi kampusnya. 


“Saat ini, aku berada di tahun ke-3 atau semester 6 di Atmajaya. Saat ini, aku sedang memegang peran sebagai asisten dosen, anggota pecinta alam dan anggota klub tari tradisional di kampus.” ucapnya. 


Baca juga : Mengenal Rangga Wicaksono, Alumnus Sekolah Cikal Amri Setu, yang Kini Meniti Karir di Salah Satu Bank Digital Terbaik Indonesia!

3 Peran dan Keaktifan Nailah, Alumna Cikal, di Perkuliahan


  1. Asisten Dosen Fakultas Psikologi Universitas Atmajaya 


Sebagai asisten dosen, Nailah menceritakan bahwa perannya adalah membimbing mahasiswa fakultas Psikologi, membuat bahan ajar/kuis, dan menjembatani komunikasi antara dosen dan mahasiswa. 


“Aku sebagai asisten dosen lebih memiliki tugas untuk memeriksa pekerjaan mahasiswa dari pembuatan tugas, proposal, dan makalah. Selain itu, aku juga berkontribusi dalam membuat materi kuis, penilaian mahasiswa, dan menjadi jembatan komunikasi antar dosen dengan mahasiswa. Dengan tugas-tugas aku sebagai asisten dosen, sepertinya aku lebih condong untuk membimbing mahasiswa ketimbang mengajar.” ungkap Nailah.


(Nailah, posisi kedua dari kanan di baris kedua, alumna Cikal, berperan sebagai asisten dosen di Fakultas Psikologi Universitas Atmajaya. Dok. Nailah)


Nailah sudah menjadi asisten dosen selama dua semester, lho! Ia memegang peran tersebut untuk mata kuliah Metode Observasi dan Wawancara, serta Metode Penelitian Kualitatif. Keren sekali, yah! 


Baca juga : Mengenal Ikra Wiratama Hendra, Alumnus Sekolah Cikal Berprestasi yang Nikmati Studi Biologi di Belanda!


  1. Anggota Pecinta Alam Organisasi Kampus

Memegang peran sebagai asisten dosen di beberapa mata kuliah tidak memadamkan rasa ingin berkembang dan mengeksplorasi hal baru dalam diri Nailah. Bagi lulusan Cikal ini, menjadi seorang pecinta alam itu mendorong pengembangan kepedulian dan kedisiplinan diri termasuk dalam menjaga alam.  Nailah bahkan tergabung dalam divisi Gunung-Hutan dalam komunitas pecinta alam, artinya, ia akan seringkali menjelajah gunung dan hutan di Indonesia. 


(Nailah, lulusan Sekolah Cikal tergabung dalam komunitas Pecinta Alam. Dok. Nailah)


“Menurutku esensi dari seorang pecinta alam adalah kedisiplinan dan saling membantu satu sama lain. Karena menurutku kita juga diajarkan disiplin dalam waktu, nilai-nilai yang ada untuk menghargai satu sama lain hingga ke alam sendiri, dan lain-lain. Dengan esensi tersebut, aku jadi lebih memperhatikan untuk menjaga alam itu seperti apa sekecil kita membuang sampah pada tempatnya bahkan jika sampah itu bukan punya kita sendiri. Dengan hal-hal tersebut aku juga jadi ingin mendorong orang lain juga untuk menjaga alam.” cerita Nailah.


  1. Aktif di Komunitas Tari Tradisional 

Peran dan keaktifan Nailah belum berakhir, ia juga tergabung dalam komunitas Tari Tradisional. Seni Tari sudah menjadi minatnya sejak kecil dan saat di Cikal ia mengembangkan minat itu lebih dalam lagi dengan tergabung dalam kegiatan School Production. Di perkuliahan, Nailah memfokuskan diri mengembangkan minatnya di Seni Tari Tradisonal yang sejak SMA hingga kuliah sudah banyak tampil di berbagai kegiatan atau acara publik loh! 


(Nailah aktif di komunitas Tari di kampus tempatnya mengenyam pendidikan. Dok. Nailah)



Kalau dunia tari aku sudah tertarik sejak kecil, tapi aku baru explore ketertarikan tari aku saat aku kelas 3 SMP. Cara aku explorenya, aku perbanyakin ikut-ikut acara yang ada perform narinya seperti di school production aku selalu coba ikut jadi dancernya, terus pas di masa-masa SMA pun aku juga selalu terima kalau diajak menari tradisional ataupun modern dance untuk tampil di suatu acara misalnya untuk di openingnya.” ucap Nailah saat mengingat kenangannya di Sekolah Cikal. 




Kenangan Terbaik Nailah Tentang Sekolah Cikal 

Bicara tentang kenangan tentang Cikal, Nailah dalam sesi Cikal Alumni Roadshow 2023 berbagi cerita bawa kenangan yang terbaik dari Cikal yang masih teringat dan diterapkan dalam perkuliahan itu adalah pengalaman belajar tentang eksplorasi gagasan tertulis atau lisan secara logis. 


(Kenangan Nailah di Sekolah Cikal saat School Production. Dok. Nailah)


“Cara belajar Cikal dan cara belajar kuliah itu berbeda. Kalau di Cikal itu dalam hal asesmen itu semua bentuknya tertulis dengan argumen sendiri (esai). Kalau kuliah itu, lebih banyak pilihan ganda tentang pengetahuan teori. Namun, makin lama kelamaan, kita lebih banyak membuat laporan. Kita membuat struktur buat argumen logis, nah dalam hal ini, penyusunan gagasan yang sudah diajarkan di Cikal itu terpakai sekali setelah semester-semester ke atas.”  tutup Nailah. (*)


Baca juga : Kenali Program Studi Psikologi dan Persyaratannya di Kampus Swasta ini Bersama Alumna Cikal,  Nailah Putri Sabhira




Informasi Customer Service Cikal 


Tanyakan informasi mengenai pendaftaran, program hingga kurikulum Cikal melalui Whatsapp berikut : https://bit.ly/cikalcs (tim Customer Service Cikal)




Artikel ini ditulis dan dipublikasikan oleh Tim Digital Cikal 

  • Narasumber : Nailah Putri Sabhira, Alumna Cikal 2020

Nailah Putri Sabhira merupakan asisten dosen di Fakultas Psikologi Unika Atmajaya. Ia memiliki minat tinggi di waktu luangnya sebagai pecinta alam dan juga tergabung dalam komunitas tari tradisional. 

  • Editor : Layla Ali Umar 

  • Penulis : Salsabila Fitriana

I'M INTERESTED